logo
Semen Rajawali - Melekat Kuat, Ramah Lignkungan

5 Bangunan Dengan Sejarah Perjuangan Di Indonesia

Tips Senin, 30 Oktober 2017
5 Bangunan Dengan Sejarah Perjuangan Di Indonesia
Menyambut Hari Sumpah Pemuda dan juga Hari Pahlawan, yuk kita kenang jasa para pemuda-pemudi dan pahlawan kita yang ikut berjuang dan rela berkorban melawan penjajahan! Salah satu caranya adalah dengan mendatangi berbagai bangunan historis yang menjadi saksi bisu dari sejarah perjuangan di Indonesia. Selain bisa menambah pengetahuan Sobat Rajawali, bangunan-bangunan tersebut ternyata juga sangat menarik untuk dijadikan spot berfoto lho! Yuk kita simak ulasan berikut! 
 
1. Kawasan Kota Tua, Jakarta
Kawasan yang satu ini tentu sudah tidak asing buat warga asli kota Jakarta atau berbagai pengunjung yang datang ke Jakarta. Rasanya kurang lengkap kalau tidak menyempatkan diri untuk berwisata ke Kota Tua yang terletak di Jakarta Barat dan Utara. Alasan utamanya tentu karena kawasan klasik ini menyimpan banyak cerita masa lampau di setiap sudutnya dengan berbagai bangunan yang masih utuh suasana klasik Indonesia di era perjuangan dulu. Salah satu objek wisatanya adalah Museum Fatahillah yang dulunya merupakan kantor pemerintahan VOC. Di sini terdapat 25.000 koleksi sejarah, seperti prasasti, meriam, patung dewa-dewi, koleksi mebel antik, gerabah, dan keramik. Selain itu, ada pula Pelabuhan Sunda Kelapa, pelabuhan yang sudah ada sebelum kota Jakarta berdiri. Pelabuhan ini bahkan sudah menyimpan berbagai kisah sejarah sejak dari era Kerajaan Pajajaran, kedatangan Portugis, kekuasaan Kerajaan Demak, hingga penjajahan Bealanda.
 
2. Museum Angkut, Malang
Jika Sobat Rajawali berwisata ke Malang, coba deh untuk menyempatkan diri ke Museum Angkut. Museum ini sangat menarik karena menghadirkan berbagai koleksi berupa kendaraan tua maupun modern, yang tentu menambah wawasan Anda tentang sejarah otomotif, khususnya di Indonesia. Salah satu area yang favorit di sana adalah Zona Batavia. Anda bisa menemukan berbagai kendaraan yang dipakai masyarakat Indonesia, dari zaman penjajahan hingga sekarang. Sepeda onthel, bajaj, bemo, dan mobil presiden zaman dulu. Tentunya dengan latar belakang berbagai kendaraan klasik, Anda bisa berfoto menggunakan telepon genggam Anda dan menjadikan foto Anda seperti kembali ke masa lampau.
 
3. Istana Maimun, Medan
Nah yang satu ini, wajib didatangi ketika Sobat Rajawali ke Medan! Istana Maimun merupakan bangunan dengan perpaduan unsur Melayu, Spanyol, India, dan Italia. Bangunan bersejarah peninggalan Kesultanan Deli ini punya keunikan dari segi desain bangunan.Dibangun pada tahun 1888 oleh arsitek berkebangsaan Eropa, istana ini didominasi warna kuning, yang menjadi warna kebesaran bangsa Melayu. Bangunan ini juga mengadaptasi gaya Mughal, sebuah model arsitektur bernuansa Islam dari Persia yang lalu dipopulerkan oleh Kerajaan Mughal di India, lewat fasad besar beratap lengkung menyerupai kubah. Namun, bila dilihat lebih teliti, kamu akan menemukan nuansa Islami ala Turki lewat pola-pola geometri yang menjadi unsur utama istana tersebut, serta warna-warni cerah yang menghiasi interiornya. Selain mengagumi keindahan arsitekturnya, Sobat Rajawali juga bisa melihat koleksi yang dipajang di ruang pertemuan, seperti foto-foto keluarga sultan, perabot rumah tangga Belanda kuno, dan berbagai jenis senjata. Selain itu, istana ini juga masih menyimpan meriam buntung yang memiliki legenda tersendiri, di mana masyarakat Medan menyebut meriam ini dengan sebutan “Meriam Puntung”.
 
4. Kotagede, Yogyakarta
Selain bisa memperkaya wawasan sejarah Kerajaan Mataram Islam yang pernah berjaya di Pulau Jawa, Sobat Rajawali juga bisa melihat dari dekat kehidupan lokal beserta kearifan masyarakat kota Jogja yang masih kental jika berkunjung ke Kotagede. Kawasan yang sering dijuluki sebagai Kota Tua di Yogyakarta ini punya lebih dari 170 bangunan kuno yang menjadi saksi sejarah Kerajaan Mataram yang dibangun ratusan tahun silam. Arsitekturnya merupakan perpaduan kerajaan Jawa klasik dan rumah tradisional khas Jogja yang tentunya akan memberikan daya tarik tersendiri buat setiap pengunjung yang datang ke sana. 
 
5. Benteng Fort Rotterdam, Makassar 
Fort Rotterdam adalah benteng peninggalan Kerajaan Gowa-Gorontalo yang jika dilihat dari atas terlihat mirip dengan seekor penyu. Hal ini disebabkan oleh filosofi yang diadopsi oleh Kerajaan Gowa, yaitu layaknya penyu yang dapat hidup di darat maupun laut, maka begitu pula Kerajaan Gowa harus berjaya di dua alam tersebut.Di dalam Fort Rotterdam terdapat beberapa ruangan tahanan atau penjara yang salah satunya merupakan tempat penahanan Pangeran Diponegoro dan gereja yang dibangun pada zaman penjajahan Belanda. Selain itu, terdapat juga Museum La Galigo yang menyimpan 5.000 koleksi sejarah dan prasejarah, seperti keramik, naskah, serta etnografi yang terdiri dari berbagai kesenian khas suku Bugis, Mandar, Toraja, dan Makassar.
 
Nah itu dia beberapa bangunan di Indonesia yang kaya akan sejarah perjuangan yang perlu Anda datangi. Selain bisa membuat Anda menjadi semakin tahu tentang sejarah Indonesia, tentunya akan meyakinkan kita tentang begitu kayanya negeri kita tercinta ini! 
 
Galeri